Akhir Hidup Antikris - Perang Harmagedon
"Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang."(Wahyu 19:20)
"dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama-lamanya."(Wahyu 20:10)
Pada hari-hari terakhir masa pemerintahan Antikris akan terjadi lagi perang besar, perang kali ini berasal dari raja-raja dari sebelah Timur (Timur Israel) yaitu bala tentara yang datang dari Asia. Para penafsir percaya bahwa mereka adalah :
- Cina (perhatikan kekuatan militer Cina hari-hari ini, sebab negara inilah yang akan memimpin perang ini)
- Jepang dan Korea (Sebagai pendukung teknologi militer)
- Negara-negara ASEAN (termasuk Indonesia)
- India, Pakistan, Banglades, dan Afganistan
Inilah peperangan terakhir yang akan terjadi atas dunia ini. Negara-negara Timur akan maju berperang melawan negara-negara Barat pimpinan Antikris, di sebuah tempat bernama Harmagedon (dalam bahasa Ibrani : Har-Megiddo yang berarti Gunung Megido, yaitu nama daerah di lembah Yizreel, Israel)
Bisa kita bayangkan perang seperti apa yang akan terjadi jika negara-negara tadi berperang melawan kekuatan Barat ? Pastilah perang teknologi dan nuklir. Perhatikan nubuatan Zakaria dalam Zak 14:22 "Inilah tulah yang akan ditimpakan Tuhan kepada segala bangsa yang memerangi Yerusalem : daging mereka kan menjadi busuk, sementara mereka masih berdiri, mata mereka akan menjadi busuk dalam lekuknya dan lidah mereka akan menjadi busuk dalam mulut mereka."
Gambaran yang tepat akibat dari ledakan nuklir tentunya, dan ini merupakan perang hebat dengan bermacam-macam jenis senjata dan melibatkan berjuta-juta tentara dalam satu peperangan.
Akhir Perang Harmagedon
Bagaimana perang ini berakhir ? Apakah negara-negara Barat pimpinan Antikris sanggup mengalahkan negara-negara Timur ? Belum juga perang besar ini selesai, ternyata Tuhan Yesus bersama-sama orang-orang kudus-Nya datang dari awan-awan dengan segala kemuliaan-Nya,
Lalu aku melihat sorga terbuka : "sesungguhnya, ada seekor kuda putih; dan Ia yang menungganginya bernama : "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi dan berperang dengan adil... Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih...Dan aku melihat binatang itu dan raja-raja di bumi serta tentara-tentara mereka telah berkumpul untuk melakukan peperangan melawan Penunggang kuda itu dan tentara-Nya. Maka tertangkaplah binatang (Antikris) itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang. Dan semua orang lain dibunuh dengan pedang, yang keluar dari mulut Penunggang kuda itu; dan semua burung kenyang oleh daging mereka."(Wahyu 19:11-21)
Itulah akhir peperangan besar di Harmagedon. Itu pulalah akhir dari kekuasaan Antikris di dunia ini, sebab Yesus Kristus (Al Mahdi) yang mengalahkannya. Antikris, nabi palsu, dan orang-orang yang menerima tanda 666 dilemparkan hidup-hidup ke dalam api neraka. Dan nasib pasukan-pasukan yang masih tinggal di Harmagedon akan tewas oleh firman-Nya dan kemuliaan-Nya yang dahsyat.
Berakhir sudah segala kenajisan dan kekejian Antikris atas dunia ini, berakhir sudah masa 7 tahn kesukaran besar yang telah memusnahkan segala dosa dunia ini dan dimulailah masa yang indah atas dunia ini untuk mulai masa 1000 tahun damai.
Buletin Doa Edisi 129
Personal Note :
Apapun yang terjadi Jangan Menerima Tanda 666.
Jadi, mau percaya atau tidak, bukan masalah. Kalau yang mau percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Juru selamat pribadi, dapat berdoa seperti ini:
Tuhan, saya tahu saya orang yang berdosa, ampuni saya Tuhan. Mulai saat ini saya percaya dan mengundang Tuhan sebagai Tuhan dan Juru selamat pribadi saya. Masuklah dalam hati saya Tuhan Yesus dan bertakhtalah dalam hidup saya. Mulai sekarang saya akan melakukan semua kehendak Tuhan. Saya adalah milik Tuhan Yesus. Terima kasih. dalam Nama Tuhan Yesus, saya berdoa. Haleluya. Amin
Seperti ada tertulis di Ibrani 4:7 : "Sebab itu Ia menetapkan pula suatu hari, yaitu "hari ini", ketika Ia setelah sekian lama berfirman dengan perantaraan Daud seperti dikatakan di atas: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu!"
armagedon sama harmagedon emang beda arti ya?
BalasHapus